Berita

Simulasi
Investasi

CIO Commentary: Short-Term Defensive, Long-Term Positive

CIO Commentary: Short-Term Defensive, Long-Term Positive

Jakarta - Dunia sangat terguncang hebat oleh pecahnya konflik terbuka antara Iran dan Israel pada tanggal 13 April2024 yang lalu. Hal ini sangat telah merubah dunia dalam arti resiko geopolitik semakin meningkat, walaupun pada saat artikel ini ditulis (27 April2024), tensi konflik Iran dan Israel sementara ini masih kembali terjaga. Bahkan ketika ada serangan balik dari Israel ke Iran pada tanggal 18 April2024, Menteri Luar Negeri Iran, Hosseim Amirabdollahian, mengatakan bahwa Iran tidak akan melakukan serangan balik ke Israel seperti yang dilansir oleh Bloomberg News (20 April2024). Walaupun cukup terjaga pada saat ini, kenaikan tensi geopolitik ini telah mengakibatkan menguatnya kembali US Dollar yang dianggap sebagai instrumen safe haven oleh para investor global.

Semua ketidakpastian geopolitk ini, ditambah pula dengan data inflasi Amerika Serikat (AS) yang masih sticky karena kecenderungan meningkat dari harga minyak bumi, akan berakibat semakin memerlukan waktu yang lebih lama untuk inflasi AS turun ke level 2% (yang merupakan target dari bank sentral AS. the Fed). Semua factor yang saling berhubungan tersebut telah mengakibatkan koreksi yang dalam pada pasar obligasi, saham, dan mata uang rupiah. IHSG terkoreksi ke level 7.036, imbal hasil SUN 10 tahun meningkat ke level 7,2%, dan USD/IDR melemah ke level 16.210. Bank Indonesia (BI) pun terpaksa harus menaikkan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 bps menjadi 6,25% di bulan April 2024 ini.

Kami melihat volatilitas dalam pasar modal, baik saham maupun obligasi, akan masih tinggi dalam beberapa waktu ke depan dan menyarankan investor yang memiliki jangka pendek dan memiliki profil resiko konservatif untuk berinvestasi ke dalam produk konservatif seperti reksadana Pasar Uang (RDPU). Sementara, bagi investor dengan risiko profil lebih tinggi, bisa tetap melakukan investasi secara bertahap ke dalam reksadana pendapatan tetap dan/atau campuran, sambil tetap memonitor kondisi perkembangan geopolitik dengan seksama.

Meskipun tensi geopolitik sangat tinggi pada saat ini, secara jangka panjang, kami melihat pasar modal Indonesia masih memiliki prospek yang positif seiring pertumbuhan ekonomi yang masih positif sekitar 5% di tahun 2024 dan lebih dari 5% per tahun di beberapa tahun mendatang, seiring reformasi ekonomi dan hilirisasi pembangunan yang berkelanjutan. Prospek positif jangka panjang ini juga yang menyebabkan CEO Apple Inc, Tim Cook, datang ke Indonesia dan bertemu dengan Presiden Jokowi pada hari 17 April 2024 yang lalu. Sebagai informasi, Apple telah mendirikan empat Apple Developer Academy di Batam, Surabaya, Tangerang Selatan, dan yang terbaru di Bali. Terkini, Apple sedang menjajaki pembangunan pabrik Apple di Indonesia karena Indonesia adalah pasar yang sangat penting dan prospektif untuk raksasa Apple. Akhir kata, tetap berinvestasl dengan bijak dan disesuaikan dengan profil resiko masing-masing.

Disclaimer:

Publikasi ini bukan merupakan suatu bentuk tawaran untuk menjual atau membeli efek atau derivatifnya yang termuat dalam publikasi ini. Isi dari publikasi ini bukan merupakan nasehat investasi kepada pihak manapun. Rekomendasi yang termuat dalam publikasi ini belum tentu sesuai untuk setiap calon investor. Meskipun seluruh informasi yang termuat dalam publikasi ini diperoleh dari sumber yang kami percaya, namun kami tidak menjamin keakuratan dan kelengkapannya. Pendapat dan rekomendasi yang termuat dalam publikasi ini berlaku terbatas pada tanggal pembuatan dan setiap saat dapat berubah dan diubah oleh PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) tanpa pemberitahuan sebelumya. BRI-MI tidak berkewajiban memperbaharui atau menambahi informasi yang termuat dalam publikasi ini. Publikasi ini ditujukan sebagai informasi dan tidak bertujuan untuk membentuk suatu keputusan investasi. Investor harus menetapkan sendiri setiap karyawan dan afiliasinya tidak bertanggung jawab terhadap setiap keputusan investasi yang diambil oleh investor.

30 April 2024
Simulasi
Investasi
DISCLAIMER COPYRIGHT 2012 BRI-MI All Rights RESERVED|
PT BRI Manajemen Investasi Berizin dan Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan | DISCLAIMER